Ini Cara Investasi yang Tepat ala Phintraco Sekuritas
Investasi merupakan kegiatan menanamkan modal untuk mendapatkan keuntungan di kemudian hari. Keuntungan yang lebih besar dari modal ini kita dapatkan jika berinvestasi pada saham, dengan perhitungan yang tepat. Tapi, jika bingung mulai investasi dari mana, program edukasi BISA! dari Phintraco Sekuritas adalah jawabannya.
BISA!, singkatan dari Belajar Investasi Sampai Bisa, adalah program edukasi dari Phintraco Sekuritas untuk mempelajari segala hal seputar saham yang dilakukan secara online. Dibawakan oleh Tim Edukasi, BISA! akan memberikan beragam informasi bagi Anda mengenai pengenalan pasar modal, analisis teknikal dan fundamental saham, sampai pembahasan seputar emiten. Sehingga Anda dapat memahami cara investasi dengan tepat dan mudah, bahkan untuk pemula.
Di bulan Februari 2025, BISA! akan membawakan tema seputar pasar modal dan online trading.
Dilaksanakan setiap hari Sabtu mulai pukul 09.00 WIB, simpan jadwal berikut supaya gak ketinggalan waktunya!
Tenang aja, program ini gratis khusus untuk Anda. Jadi, yuk daftar BISA! Sekarang!
Sampai ketemu di bulan depan.
Penulis: Yundira Putri Rahmadianti
Editor: Dhira Parama Yuga
Baca Laporan

Ini Potensi Pasar ACE Hardware Setelah Ganti Nama Jadi AZKO
Mulai Januari 2025, PT Aspirasi Hidup Indonesia (AHI) Tbk yang sebelumnya memiliki merek dagang ACE Hardware (ACES), kini mengubah namanya menjadi AZKO. Hal ini berlangsung setelah tidak diperpanjangnya lisensi ACE Hardware International Holdings, Ltd. pada 31 Desember 2024 lalu oleh PT AHI. Setelah berdiri selama 29 tahun lamanya, ACES –kini AZKO– memiliki pendapatan yang stabil setiap tahunnya.
Tercatat pada 9M24, ACES mendapatkan penjualan sebesar Rp6.23 triliun dan menandakan pertumbuhan sebesar 13.37% YOY. Meskipun beban operasional di 9M24 mengalami peningkatan, namun laba usaha ACES juga turut meningkat. Perlu diketahui bahwa kenaikan laba usaha ini didorong oleh pertumbuhan dari segi top-line.
Melihat potensi pada ACES yang telah melepas lisensi tersebut, Tim Riset Phintraco Sekuritas menilai bahwa dalam jangka panjang, pemberhentian lisensi ini dapat menurunkan beban operasional ACES sehingga berpotensi untuk meningkatkan profitabilitas. Apalagi ACES berencana untuk terus melakukan ekspansi agar menjangkau lebih banyak konsumen. Namun, dengan adanya perubahan merek ini, maka biaya beban iklan dan promosi ACES diprediksi akan mengalami peningkatan dalam jangka pendek.
Pantau informasi terbaru seputar investasi, saham, serta pasar modal hanya di phintracosekuritas.com dan channel media sosial Phintraco Sekuritas Official lainnya.
Penulis: Linda Aryani
Editor: Yundira Putri Rahmadianti
Baca Laporan
Mau Ubah Order SSF? Cek Caranya di Sini
Amend Order adalah fitur yang digunakan untuk mengurangi atau menambahkan transaksi yang sedang antre atau belum diproses. Fitur ini juga dapat digunakan pada Single Stock Futures (SSF) dalam Profit Derivatives.
Untuk mengubahnya, cukup ikuti langkah berikut:
Baca Laporan
- Buka website at.bofis.id (Anda bisa langsung klik laman website di samping).
- Masukkan User ID dan password Anda, lalu klik Login.
- Selanjutnya pilih menu Order, lalu klik Order List.
- Jika sudah, pilih gambar tiga garis pada order transaksi yang ingin diubah dan klik Amend Order.
- Setelah itu, masukkan detail perubahan, seperti Price dan Jumlah Lots, kemudian klik Amend, lalu klik OK.
Inflasi Indonesia Mereda, Waspadai Tantangannya
Sejak Badan Pusat Statistik (BPS) berdiri di tahun 1958, inflasi pada tahun 2024 tercatat sebagai inflasi yang terendah dalam sejarah. BPS sendiri merupakan badan atau lembaga yang berguna untuk melakukan survei serta pengumpulan data dari barang dan jasa yang dianggap mewakili belanja konsumsi masyarakat. Namun sebelumnya, inflasi di tahun 2020 menjadi yang terendah dengan angka 1.68%.
Kini, inflasi Indonesia meningkat 20 bps menjadi 1.57% YoY di November 2024 dari 1.55% YoY di Oktober 2024, mencatatkan level terendah sejak Juli 2021 dan berada sedikit di bawah konsensus pasar di 1.6% YoY. Inflasi inti berada 2.26% YoY di Desember 2024, tetap dari bulan sebelumnya. Komoditas yang berkontribusi terhadap inflasi inti sebesar 1.44% meliputi emas perhiasan, minyak goreng, kopi bubuk, dan biaya sewa rumah.
Sementara itu, kelompok volatile food mengalami inflasi sebesar 0.12% YoY di Desember 2024, dari deflasi sebesar 0.32% YoY di November 2024. Hal ini terutama disebabkan oleh kenaikan harga telur ayam ras, cabai merah, dan cabai rawit. Inflasi harga yang diatur pemerintah tumbuh 0.56% YoY pada November 2024, turun dari 0.82% YoY di November 2024 dengan kontribusi utama dari produk sigaret kretek tangan, mesin, dan sigaret putih mesin. Di samping itu, pelemahan rupiah dan penurunan cadangan devisa termasuk dalam faktor eksternal yang memberikan pengaruh signifikan.
Tim Riset Phintraco Sekuritas memperkirakan perekonomian Indonesia akan tumbuh seiring dengan meningkatnya inflasi di tahun 2025. Ini diakibatkan karena meningkatnya Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar 6.5% dan penerapan PPN terbaru yang diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat.
Nah itu dia perkiraan kondisi yang akan dihadapi Indonesia di masa mendatang. Ingin tau informasi terkait investasi, saham, dan pasar modal lainnya?
Baca artikel lainnya di website phintracosekuritas.com atau media sosial Phintraco Sekuritas Official.
Penulis: Linda Aryani
Editor: Yundira Putri Rahmadianti
Baca Laporan
