Perlambatan pertumbuhan ekonomi di AS menjaga peluang pemangkasan sukubunga
31 Mei 2024Pelemahan berlanjut pada mayoritas indeks Wall Street di Kamis (30/5).
U.S. 10-year Treasury Yield bertahan di atas 4.5% (30/5) yang nampaknya menjadi batas toleransi bagi investor di pasar saham di AS.
Inflasi Euro Area diperkirakan naik 10 bps mom ke 2.5% yoy di Mei 2024 (31/5).
Harga minyak melemah lebih dari 1% di Kamis (30/5).
Nilai tukar Rupiah melanjutkan pelemahannya ke Rp16,255 (+0.62%) di Kamis (30/5) sore.
Perlambatan pertumbuhan ekonomi di AS di 1Q24 diharapkan bisa meredam capital outflow karena diperkirakan menekan the Fed untuk mempertahankan peluang pemangkasan sukubunga acuan di September 2024.
IHSG diperkirakan bergerak dalam rentang 7000-7050 di Jumat (31/5).