“Obat” dari OJK dan Pemerintah untuk jaga confidence pelaku pasar

21 Mar 2025
Wall Street terkoreksi di Kamis (20/3). The Fed tidak menutup kemungkinan pemangkasan sukubunga acuan sebanyak 2 kali di 2025. Akan tetapi, the Fed juga mengingatkan peluang inflasi yang lebih tinggi dan perlambatan pertumbuhan ekonomi seiring peningkatan intensitas perang tarif. Pemerintah AS berencana membubarkan Kementerian Pendidikan. Hal ini memicu pertanyaan pada masa depan restrukturisasi student loan. Uni Eropa berencana menunda tarif balasan bagi produk-produk asal AS. Harga emas lanjutkan rally ke US$3,052.10/troy oz (+0.28%). OJK mengumumkan "obat" berupa buyback tanpa RUPS. Pemerintah berupaya memulihkan confidence pasar melalui peluang pertemuan Presiden Prabowo dengan investor saham di Indonesia. IHSG berpeluang lanjutkan minor bullish reversal dengan target berikutnya di rentang 6450-6470 (21/3). Top picks (21/3) : KLBF, JSMR, ASII, TAPG dan RATU. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -
Baca Laporan

Presiden Indonesia, Prabowo Subianto direncanakan menemui investor saham

20 Mar 2025
Indeks-indeks Wall Street berbalik menguat, dipimpin Nasdaq (+1.41%) di Rabu (19/3). The Fed memang kembali menahan sukubunga acuan di 4.25%-4.5%, namun tidak menutup kemungkinan memangkas sukubunga acuan sebanyak 2 kali di 2025. Pernyataan ini relatif lebih dovish dibanding ekspektasi sebagian pelaku pasar yang mulai mengkhawatirkan peluang pemangkasan hanya 1 kali di 2025. Pandangan yang lebih dovish dari the Fed di atas memicu penurunan U.S. 10-year Bond Yield ke 4.247% di Rabu (19/3) dari kisaran 4.28% di awal pekan ini. IHSG berpeluang lanjutkan rebound dengan menguji level 6330-6370 di perdagangan Kamis (20/3). IHSG masih ditopang oleh stimulus moneter berupa peningkatan kebijakan likuiditas makroprudensial oleh Bank Indonesia. Kebijakan ini merupakan bagian dari dukungan untuk stimulus fiskal, salah satunya program 3 juta rumah. Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa Presiden Indonesia, Prabowo Subianto berencana menemui investor saham. Top picks (20/3) : BMRI, EMTK, ICBP, INDF dan RAJA. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -
Baca Laporan

“Obat” dari OJK diharapkan mampu menenangkan pasar

19 Mar 2025
Fluktuasi Wall Street berlanjut dengan pelemahan sekitar 1% di Selasa (18/3). FOMC the Fed pada 18 dan 19 Maret 2025 diyakini menahan sukubunga acuan di 4.25%-4.5%. Pasar menunggu batas akhir penundaan tarif selama 1 bulan kepada Kanada dan Tiongkok pada 2 April 2025. Harga emas menguat 1.2% ke US$3,028.24/troy oz di Selasa (18/3). Pasar merespon positif bantahan isu pengunduran diri Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan oleh Pemerintah (18/3). Isu ini yang diyakini menjadi salah satu pemicu sell-off sejak awal perdagangan (18/3) yang berpotensi memicu terjadinya margin call dan forced sell di Selasa (18/3). Perlu diwaspadai potensi temporary rebound mengingat investor asing masih mencatatkan net sell signifikan pada saham-saham bluechip, khususnya bank big 4. di Selasa (18/3). Berdasarkan pengalaman tahun 2020, kebijakan buyback tanpa RUPS tidak berdampak instant (terdapat buffer time sekitar 2 pekan) terhadap penguatan/rebound IHSG. Top picks (19/3) : ICBP, TLKM, JPFA, SIDO, dan ASII. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -
Baca Laporan

Tiongkok dorong konsumsi domestik, dapat menjadi sentimen positif untuk Indonesia

18 Mar 2025
Rebound pada indeks-indeks Wall Street berlanjut di Senin (17/3). Penjualan ritel AS tumbuh ke 0.2% mom di Februari 2025 dibanding koreksi sebesar 1.2% mom di Januari 2025. CME FedWatch Tools masih mempertahankan probabilitas 98% bagi the Fed untuk menahan sukubunga acuan di 4.25%-4.5% di FOMC 18-19 Maret 2025. Harga emas masih bertahan di atas US$3,000/troy oz (+0.02%) di Senin (17/3). Pemerintah Tiongkok berupaya mendorong konsumsi domestik melalui “Special Action Plan to Boost Consumption” yang diumumkan pada 16 Maret 2025. Keputusan tersebut sesuai dengan pandangan Kami bahwa Tiongkok akan terus berupaya mengurangi ketergantungan pada expor ditengah perang tarif yang terjadi dengan AS. Upaya perbaikan konsumsi domestik di Tiongkok berpotensi memberikan dampak positif bagi ekonomi Indonesia, mengingat kecenderungan Indonesia yang lebih dekat dengan Tiongkok, khususnya pasca bergabung dalam BRICS. Secara teknikal, IHSG masih rawan pelemahan lanjutan ke rentang 6400-6450 di Selasa (18/3). Top picks (18/3) : MDKA, HMSP, TINS, INCO, dan SCMA.
Baca Laporan

IHSG dibayangi peningkatan intensitas perang tarif

14 Mar 2025
Indeks-indeks Wall Street melemah lebih dari 1% pada perdagangan Kamis (13/3). Presiden AS, Donald Trump berencana menerapkan tarif sebesar 200% untuk produk-produk alkohol asal Uni Eropa (13/3). Pernyataan tersebut merespon rencana penerapan tarif sebesar 50% untuk produk whisky asal AS oleh Uni Eropa. Pasar mulai mempertanyakan mekanisme dan validitas dari faktor yang mendasari pengambilan keputusan tarif-tarif yang agresif tersebut. Harga emas melonjak 1.85% ke US$3,001.30/troy oz (13/3). Harga minyak melemah lebih dari 1% di Kamis (13/3). IHSG rawan pullback lanjutan ke kisaran 6600-6630 di Jumat (14/3). Selective buying pada emiten high dividend masih terjadi di Kamis (13/3) dan masih terbuka peluang kembali terjadi di Jumat (14/3). Top picks (14/3) : UNVR, BRIS, ADMR, INTP dan KLBF. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -
Baca Laporan

Potensi dividen meningkatkan appetite pasar terhadap saham-saham high dividend

13 Mar 2025
Mayoritas indeks Wall Street menguat di Rabu (12/3). Penguatan tersebut dipicu oleh realisasi inflasi AS sebesar 2.8% yoy di Februari 2025, lebih rendah dari perkiraan di 2.9% yoy dan turun dari 3.0% yoy di Januari 2025. Kondisi ini diyakini memberikan ruang lebih bagi peluang pemangkasan sukubunga acuan the Fed, khususnya pasca FOMC 18-19 Maret 2025 mendatang. Ukraina menyetujui rencana 30 hari genjatan senjata, jika Rusia juga menerima rencana tersebut. Realisasi inflasi AS di atas berdampak pada aksi jual terhadap obligasi AS. U.S. 10-year Bond Yield naik ke atas 4.3% di Selasa (12/3). IHSG berpeluang tutup gap ke 6750 di Kamis (13/3). Selain BBCA, antisipasi dividen turut mendorong penguatan mayoritas saham bank big cap. lainnya di Rabu (12/3). Isu dividen kemungkinan menjadi penopang Utama IHSG dari serangkaian sentiment negatif eksternal terkait ketidakpastian kebijakan tarif hasil FOMC untuk beberapa pekan kedepan. Top picks (13/3) : PGAS, TLKM, BBCA, BBRI, dan ASII. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -
Baca Laporan

Tarik ulur tarif menyebabkan kebingungan pasar

12 Mar 2025
DJIA (-1.14%) memimpin pelemahan indeks-indeks Wall Street di Selasa (11/3). Presiden AS, Donald Trump meningkatkan tarif produk baja dan alumunium asal Kanada dari 25% menjadi 50% berlaku mulai Rabu (12/3), sebelum akhirnya ditunda. Sebelumnya, Ontario Premier, Dough Ford memberlakukan biaya tambahan bagi ekspor listrik ke AS, meski akhirnya kebijakan ini ditunda. U.S. 10-year Bond Yield kembali ke kisaran 4.28% (11/3). Risiko intensifikasi perang dagang dikhawatirkan berdampak pada kenaikan inflasi di AS yang akan membatasi ruang pemangkasan the Fed Rate. Inflasi AS akan menjadi fokus pelaku pasar di Rabu (12/3) karena diyakini akan menjadi salah satu penentu keputusan FOMC di 18-19 Maret 2025 mendatang. Pelemahan IHSG yang relatif mild dibanding Wall Street (11/3) memperkuat keyakinan bahwa pasar di Indonesia relatif telah melakukan price in terhadap sentimen pemangkasan rating pasar saham Indonesia oleh Goldman Sachs sejak pemangkasan yang lebih dulu diumumkan oleh Morgan Stanley. Masih terbuka peluang selective buying pada saham bank berkapitalisasi besar. Top picks (12/3) : ASII, BBNI, BMRI, AUTO, dan ANTM.
Baca Laporan

Waspada sell-off di Selasa (11/3), merespon revisi peringkat Goldman Sachs

11 Mar 2025
Nasdaq melemah 4% memimpin pelemahan indeks Wall Street lainnya (10/3). Pelemahan dipicu oleh kekhawatiran resesi di AS yang dipicu oleh kebijakan tarif oleh Pemerintah AS. Presiden AS, Donald Trump menilai hal tersebut sebagai “periode transisi” sementara Menteri Keuangan AS, Scott Bessent menganalogikannya sebagai “detox period”. Goldman Sachs revisi proyeksi pertumbuhan ekonomi AS ke 1.7% dari 2.4% di 2025. Kekhawatiran terhadap resesi di atas memicu rotasi ke pasar obligasi yang diindikasikan dari penurunan U.S. 10-year Bond Yield dari kisaran 4.28% di pekan lalu ke kisaran 4.22% di Senin (10/3). Goldman Sachs juga memangkas peringkat saham Indonesia dari overweight menjadi market weight dan merevisi peringkat Indonesia 10-year Bond menjadi netral (10/3). Revisi peringkat dari Goldman Sachs di atas berpotensi memicu aksi sell-off khususnya oleh Investor Asing. IHSG berpotensi melemah ke kisaran support area 6500-6550. Jika breaklow 6500, potensi pelemahan lanjutan ke kisaran 6370-6400. Top picks (11/3) : ICBP, INDF, MAPA, INDY dan EMTK. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -
Baca Laporan

IHSG kemungkinan menemui resistance kuat di 6700

10 Mar 2025
Indeks-indeks Wall Street alami pelemahan mingguan terburuk sejak September 2024. Sentimen utama terkait dengan kebijakan tarif Pemerintah AS dan perbedaan pernyataan antara Presiden AS, Donald Trump dengan Menteri Keuangan AS, Scott Bessent. The Fed diperkirakan menahan sukubunga acuan dalam FOMC 18-19 Maret 2025. IHSG kemungkinan menemui resistance kuat di 6700 di awal pekan ini. Selanjutnya, IHSG diperkirakan cenderung fluktuatif di rentang 6550-6750 di pekan ini. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) bulan Februari 2025 (11/5) diperkirakan naik ke level 127.5 dari level 127.2 di Januari 2025. Proyeksi kenaikan ini terjadi ditengah peningkatan risiko ketidakpastian global akibat perang tarif dan isu penutupan/relokasi fasilitas produksi serta deflasi di dalam negeri. Top picks : INCO, MYOR, ESSA, SMRA, SSIA, dan TINS. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -
Baca Laporan

Perbedaan statement Trump dengan Treasury Secretary-nya memicu kebingungan pasar

07 Mar 2025
Indeks-indeks Wall Street kembali berbalik melemah di Kamis (6/3). U.S. Treasury Secretary, Scott Bessent menyatakan dukungannya terhadap kebijakan tarif sebagai kebijakan America-first (6/3). Padahal sebelumnya pasar sempat merespon positif potensi perluasan penundaan implementasi tarif diluar sektor otomotif selama memenuhi U.S.-Mexico-Canada Agreement (USMCA). European Central Bank (ECB) pangkas sukubunga acuan sebesar 25 bps ke 2.5% (6/3). Isu tarif cukup dominan dan menekan USD Index 0.11% ke 104.21 di Kamis (6/3). BI dijadwalkan rilis data cadangan devisa per akhir Februari 2025 di Jumat (7/3). Posisi cadangan devisa diperkirakan relatif stabil seiring dengan stabilitas nilai tukar Rupiah di kisaran Rp16,300/USD di Februari 2025. Pasar mengharapkan petunjuk arah kebijakan Pemerintah Tiongkok dalam kongres Partai Nasional yang dimulai di Jumat (7/3). IHSG diperkirakan konsolidatif dalam rentang 6550-6650 di akhir pekan ini (6/3). Top picks (7/3) : BRMS, PNLF, ERAA, SCMA, dan PWON. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -
Baca Laporan