Suku Bunga Dipangkas, Positif Bagi Perekonomian Indonesia

31 Jan 2025 Linda Aryani

Penurunan suku bunga merupakan kebijakan yang sangat ditunggu oleh investor saat suku bunga berada pada level yang tinggi. Penurunan suku bunga juga menjadi langkah strategis pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi agar tetap tumbuh. Dapat dikatakan bahwa pemangkasan suku bunga termasuk salah satu strategi dari Bank Indonesia (BI) untuk menghadapi kondisi ekonomi global yang tidak stabil dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi domestik.

Terdapat dua alasan Bank Indonesia dalam melakukan pemangkasan suku bunga yaitu untuk mengendalikan inflasi dan mengatasi pertumbuhan ekonomi yang melemah. Lalu bagaimana penjelasan lengkapnya?

  • Mengendalikan inflasi.

Pemangkasan suku bunga oleh Bank Indonesia bertujuan untuk menjaga inflasi tetap terkendali pada kisaran 2,5% ± 1%. Dengan demikian, inflasi yang terkendali akan mendorong peningkatan konsumsi dan investasi masyarakat, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

  • Pertumbuhan ekonomi yang melemah.

Dengan rendahnya suku bunga, maka dapat mendorong pertumbuhan investasi dan konsumsi sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

 

Di sisi lain, adanya pemangkasan suku bunga ini juga mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian di Indonesia. Beberapa dampak positifnya, di antaranya ialah:

  1. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Suku bunga yang rendah akan meningkatkan konsumsi masyarakat karena biaya pinjaman menjadi lebih rendah, sehingga masyarakat memiliki kecenderungan untuk mengkonsumsi barang dan jasa. Maka hal ini akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi karena adanya peningkatan konsumsi serta meningkatan pendapatan negara.

  1. Mengurangi biaya pinjaman.

Pemangkasan suku bunga dapat mengurangi biaya pinjaman bagi masyarakat maupun pelaku usaha, sehingga akan lebih ringan untuk melakukan pinjaman dengan bunga lebih rendah kepada pihak Bank.

  1. Meningkatkan konsumsi dan daya beli masyarakat.

Peningkatan konsumsi dan daya beli ini umumnya terjadi pada sektor barang dan jasa yang sangat berpengaruh terhadap perubahan suku bunga.

  1. Meningkatkan minat investor.

Pemangkasan suku bunga ternyata dapat meningkatkan minat investor terutama pada sektor properti karena biaya bunga pinjaman lebih rendah.

  1. Mengurangi jumlah pengangguran.

Dengan adanya pemangkasan suku bunga, maka dapat mengurangi jumlah pengangguran. Ini terjadi karena seiring meningkatnya performa bisnis dari penurunan suku bunga, maka juga akan meningkatkan lapangan pekerjaan.

 

BI 7-Day Reserve Repo Rate (BI7DRRR) atau BI 7-Day Repo Rate

Gambar 1: Data BI7DRRR, 2014-Januari 2025

BI7DRRR atau BI 7-Day Repo Rate merupakan instrumen yang digunakan oleh BI untuk mengendalikan inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas mata uang. Jika kita melihat data historis BI 7-Day Repo Rate yang fluktuatif dari tahun 2014 sampai dengan Januari 2025, perubahan ini ini merupakan respons dari Bank Indonesia terhadap perubahan kondisi ekonomi Indonesia dan kebijakan suku bunga The Fed.

 

Penulis: Riska Novi Cahyani

Editor: Yundira Putri Rahmadianti