26 Juli 2024

Mayoritas indeks Wall Street lanjutkan pelemahan di Kamis (25/7). Pelemahan kembali disebabkan oleh pelemahan harga saham mayoritas perusahaan teknologi besar (25/7). Pertumbuhan ekonomi AS naik ke 2.8% qoq di 2Q24, dibanding 2% qoq perkiraan dan 1.4% qoq pada 1Q24. Pasar memperkirakan the Fed akan less-aggressive dalam memangkas sukubunga acuan. Mayoritas indeks utama di negara-negara Euro Area melemah signifikan pada perdagangan Kamis (25/7). Kondisi oversold pada Stochastic RSI dan keberadaan neckline di 7200, membuka peluang IHSG menjaga fase konsolidasi dibanding membentuk pola minor reversal. Sejumlah emiten yang dijadwalkan rilis kinerja 2Q24 dalam waktu dekat adalah ASII, BBNI, BMRI, BTPN, UNTR dan MTEL. Pasar masih menunggu data realisasi FDI di 2Q24. Top picks (26/7) : HEAL, AALI, LSIP, TAPG, TLKM dan MAPI. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -

Wall Street catatkan pelemahan terdalam harian dalam beberapa tahun terakhir di Rabu (24/7). Nasdaq melemah hingga lebih dari 3% (24/7) seiring dengan pelemahan harga Alphabet (-5%) dan Tesla (-12.3%) pasca rilis kinerja keuangan 2Q24 yang berada di bawah ekspektasi. U.S. S&P Global Manufacturing PMI Flash turun ke 49.5 di Juli 2024 dari 51.6 di Juni 2024 turut menekan Wall Street. Penurunan indeks manufaktur juga terjadi di Jerman (42.6 vs 43.5) dan Euro Area (45.6 vs 45.8). Inggris menjadi satu dari sedikit negara di Eropa yang mampu mencatatkan dan mempertahankan indeks manufaktur di atas 50. IHSG diperkirakan lanjutkan pullback di Kamis (25/7). Pasar menantikan rilis data U.S GDP Growth yang diperkirakan naik ke 1.90% YoY di 2Q24 dari 1.40% YoY di 1Q24. Pasar juga masih mengantisipasi realisasi investasi riil di Indonesia di 2Q24. Top picks (25/7) : BBTN, CPIN, PGEO, MDKA dan ASSA. By PHINTRACO SEKURITAS | Research Valdy K. - Disclaimer On -